WonosoboZone - Kecelakaan beruntun kembali terjadi di jalan turunan Parakan-Kertek pada Sabtu 10 September 2022 dini hari lalu.
Kecelakaan maut yang melibatkan satu Bus Pariwisata, dua pick up dan dua mini bus itu mengkibatkan 7 orang meninggal dunia.
Untuk menyelidiki peristiwa laka maut tersebut, Polres Wonosobo lakukan olah TKP pada Sabtu siang 10 September 2022.
Baca Juga: Madhav Sheth: Peluncuran Global Seri Realme GT2 serta Perilisan Tablet dan Laptop
Melansir suaramerdeka.com, dalam melakukan olah TKP, Polres Wonosobo menggunakan metode Traffic Accident Analisyst (TAA).
Kapolres Wonosobo AKBP Eko Novan menjelaskan, olah TKP ini dilakukan bersama Dirlantas Polda Jawa Tengah Kombes Pol Agus Suryo Nugroho dan juga Jasa Raharja Jawa Tengah.
Meski sempat terkendala karena terjadi hujan, namun olah TKP TAA yang berlangsung mulai pukul 12.40 WIB itu berjalan dengan lancar.
Baca Juga: Terbaru! Xiaomi MIX 5 Muncul di Platform Geekbench dengan Spesifikasi Unggul
Lebih lanjut AKBP Eko mengatakan, meski olah TKP TAA itu sifatnya sementara namun pihaknya akan terus melakukan penyidikan guna mengetahui penyebab pasti terjadinya kecelakaan.***
Artikel Terkait
Blue Light Patrol Polres Wonosobo Sasar Daerah Rawan dan Jalur Rawan Kecelakaan
Rawan Kecelakaan, Jalur Sikarim Menuju Dieng Tidak Direkomendasikan Dilalui Saat DCF
Diduga Akibat Rem Blong, Kecelakaan Beruntun Kembali Terjadi di Kertek
Rombongan Bus Asal Probolinggo yang Kecelakaan di Wonosobo, Ingin Berwisata ke Dieng
Bus Pariwisata Terlibat Kecelakaan Maut di Wonosobo, Polisi: Belum Tentu Rem Blong