WonosoboZone - Minyak Mentah milik Pertamina yang diangkut kapal tanker saat bersandar di perairan areal 70 Cilacap tumpah.
Peristiwa itu terjadi pada Senin 27 Juni 2022 sekira pukul 17.00 WIB.
Diperkirakan minyak yang tumpah capai 1.900 liter.
Baca Juga: Jokowi Tunjukkan Keakraban Dengan Berbagai Pemimpin Negara di KTT G7
Pihak Pertamina menggandeng Himpunan Nelayan Seluruh Indonesia (HNSI) Cilacap dan warga setempat untuk melakukan penanggulangan dan pembersihan.
Area Manager Communication, Relations & CSR PT Kilang Pertamina Internasional (KPI) Kilang Cilacap, Cecep Supriyatna mengatakan, penyebab kebocoran belum diketahui secara pasti.
"Kalau terkait bocornya kenapa ini kita masih dalam penyelidikan, investigasi. Kami sedang mencari sumbernya (ceceran minyak)," kata Cecep saat konferensi pers di Dermaga Batre, Selasa 28 Juni 2022 siang. Dikutip WonosoboZone.com dari CilacapUpdate.com.
Baca Juga: UNDIP Dukung Peningkatan Potensi Perikanan Wonosobo
Dari pantauan Pertamina, Cecep menyebut wilayah terdampak ceceran minyak tidak kurang dari 3 km.
Selain menyebar ke tepian pantai, minyak mentah yang tumpah itu juga mengotori perahu milik para nelayan.
Artikel Terkait
Dari Sampah, Warga Prajuritan Bawah Bisa Dirikan Koperasi Simpan Pinjam
APKASI Minta Penghapusan Tenaga Honorer Dikaji Ulang
Rayakan Bulan Bung Karno, Warga Desa Bergas Tanam Padi Bergambar Soekarno
Pemberangkatan Jamaah Haji Temanggung Kloter 39 Oleh Wakil Bupati Temanggung Heri Ibnu Wibowo
UNDIP Dukung Peningkatan Potensi Perikanan Wonosobo